Bagaimana Cara Menyusui Bayi yang Benar?
Tiada hari tanpa belajar buat para Calon Bunda. Untuk mendampingi tumbuh kembang si kecil, Bunda pastinya harus belajar mengenai banyak hal-hal baru. Salah satunya, adalah cara menyusui bayi yang benar. Mengetahui cara menyusui bayi yang tepat ternyata sangat penting lho, Bunda. Karena, kebanyakan masalah yang berhubungan dengan menyusui ternyata bersumber dari cara menyusui yang tidak tepat. Makanya, Bunda wajib nih menyimak ulasan cara menyusui si kecil yang tepat berikut ini dari babyhuki.co.id.
Bagaimana Cara Menyusui Bayi yang Benar?
- Kondisi Bunda dan Si Kecil Harus Benar-benar Nyaman
Sesi menyusui bayi, terutama bayi newborn, lumayan lama nih, Bunda. Makanya, Bunda perlu memastikan terlebih dulu bahwa posisi menyusui bayi sudah benar-benar nyaman. Bunda juga perlu memastikan lingkungan di sekitar saat sedang menyusui benar-benar tenang dan membuat rileks. Karena, kondisi yang rileks juga bisa membantu meningkatkan produksi ASI, lho. Kalau perlu, boleh dong meminta bantuan Ayah untuk membantu supaya Bunda jadi lebih rileks selama menyusu.
- Posisikan Bayi pada Posisi yang Tepat
Setelah berhasil rileks, baru deh Bunda bisa lanjut ke tahap selanjutnya. Di tahap ini, Bunda perlu mendekatkan hidung bayi sejajar dengan puting. Selain itu, pastikan posisi kepala bayi berada lebih tinggi dibandingkan tubuhnya. Dengan begitu, si kecil jadi lebih mudah menelan ASI yang diberikan. Posisi ini juga membantu mencegah bayi dari tersedak.
Biasanya, bayi akan langsung membuka mulutnya saat hidungnya menyentuh puting Bunda. Jika si kecil belum terstimulasi, Bunda bisa menyentuh bibir bagian bawahnya dengan puting. Cara ini bisa membantu bayi membuka mulutnya.
- Pastikan Pelekatan sudah Tepat
Nah, ini nih langkah yang paling penting. Bunda perlu memastikan bahwa proses pelekatan antara mulut bayi dan puting payudara sudah tepat. Kalau Bunda merasakan nyeri saat proses menyusui, itu tandanya pelekatan masih belum tepat.
Proses pelekatan yang salah juga bisa mengakibatkan bayi kurang optimal dalam menyusui. Jadi, Bunda perhatikan dimana mulut bayi menempel pada payudara, ya. Mulut si kecil harus menempel tidak hanya pada puting, tapi juga pada areola.
- Membetulkan Posisi Mulut Bayi Selama Menyusui
Proses pelekatan ternyata salah? Bunda bisa membetulkan posisi mulut bayi dengan cara memasukkan jari kelingking ke dalam mulut bayi. Setelah itu, letakkan jari kelingking tersebut di antara gusi si kecil. Ini akan membuat bayi berhenti menyusui secara otomatis. Jadi, Bunda bisa langsung memperbaiki posisi menyusui si kecil.
- Ketahui Waktu Menyusui yang Ideal
Berapa lama durasi menyusui bayi? Itu ternyata tergantung dari usia si kecil, Bunda. Misalnya, waktu menyusui untuk bayi yang baru lahir atau newborn biasanya berkisar antara 10-15 menit. Intervalnya adalah sekitar setiap 2-3 jam. Tapi, durasi ini juga bisa menjadi lebih lama tergantung dengan kebutuhan maupun kecepatan bayi dalam menyusui, ya.
Nah, sekarang Bunda sudah mengetahui cara menyusui bayi yang benar, bukan? Pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan memang diwajibkan supaya tumbuh-kembang bayi menjadi maksimal. Tapi, pemberian ASI ini juga tidak berarti Bunda harus standby di dekat bayi selama 24 jam. Ini tentunya mustahil, apalagi buat Bunda yang harus mencari nafkah di kantor.
Tapi, Bunda tidak perlu khawatir! Karena, Bunda bisa tetap memberikan asupan ASI yang cukup pada bayi dengan memberikan ASI lewat dot. Pastikan Bunda memilih jenis dot orthodontic dari BABY HUKI, ya.
Jangan Lupa juga ya Bunda, Dot Orthodontic Baby Huki salah satu produk yang wajib punya! Bentuk dot yang pipih terbuat dari silikon lembut terasa natural di mulut bayi. Dot Orthodontic dari baby Huki satu-satunya yang sudah teruji klinis mencegah Maloklusi. Tak hanya maloklusi dot orthodontic dari baby Huki juga mencegah bayi bingung puting, anti tersedak, anti kolik.
Pilih produk dot orthodontic yang dirancang secara khusus untuk mendukung proses pertumbuhan gigi bayi. Dot ini sangat lentur dan memiliki struktur yang menyerupai puting Bunda. Sehingga, dapat mencegah terjadinya kelainan pertumbuhan gigi si kecil.
Jangan Lupa Bunda, Jika Bunda merupakan Ibu Pekerja dan Si kecil tidak perlu khawatir kekurangan Asupan Air Susu Ibu.Dot orthodontic ini dirancang secara khusus mengikuti bentuk puting Bunda. Sehingga, si kecil tidak mengalami bingung puting saat menyusui langsung. Selain itu, dot ini juga memiliki tekstur yang lembut. Sehingga, tidak akan mengakibatkan kelainan rahang atau maloklusi pada bayi. Yuk, dapatkan produk dot orthodontic dari BABY HUKI ini di Tokopedia, Shopee, dan Lazada.